Kenapa bisa terkena anxiety?
Kenapa bisa terkena anxiety?
Ada banyak faktor yang dapat menjadi penyebab anxiety disorder atau gangguan kecemasan. Beberapa faktor tersebut di antaranya genetik, kondisi medis tertentu, efek samping dari konsumsi obat-obatan, stres, hingga trauma. Anxiety disorder dapat menimbulkan rasa cemas atau takut berlebihan terhadap sesuatu.
Apa yang dirasakan penderita anxiety?
Selain munculnya rasa cemas yang mengganggu, penderita gangguan kecemasan umum juga dapat merasa cepat lelah, tegang, mual, sakit kepala, sulit berkonsentrasi, sesak, dan insomnia.
Anxiety apakah bahaya?
Nyatanya, anxiety disorder lebih berbahaya dibandingkan depresi. Sebab, orang tersebut akan merasakan perasaan takut, panik, dan cemas pada situasi yang pada kebanyakan orang tidak akan menyebabkan hal tersebut.
Apa itu anxiety disorder jurnal?
GAD sendiri adalah gangguan kecemasan yang ditandai dengan munculnya perasaan cemas berlebihan ketika akan melakukan suatu pekerjaan atau aktivitas (American Psychiatric Association, 2013).
Apa yang menyebabkan anxiety disorder?
Anxiety disorder tak hanya menyerang pikiran atau mental, tetapi juga tubuh Anda. Salah satunya adalah gangguan pencernaan kronis. Misalnya, sakit perut, kram, kembung, gas, sembelit, dan diare. Hal itu dinamai Irritable bowel syndrome (IBS) dan biasanya terjadi secara bersamaan dengan rasa cemas itu sendiri.
Apakah gangguan cemas merupakan gejala anxiety disorder?
Secara umum, gejala dari anxiety disorder atau gangguan cemas antara lain: Perasaan panik, khawatir dan gelisah. Gangguan tidur. Tangan dan kaki dingin serta berkeringat. Napas pendek. Jantung berdebar – debar. Tidak bisa diam dan tenang.
Berapa banyak orang yang terkena anxiety disorder?
Di Indonesia sendiri angka kejadian anxiety disorder masih belum jelas, namun diperkirakan jumlah penderitanya ada sekitar 2% sampai dengan 5%. Wanita diketahui lebih sering terkena disorder dibanding pria dengan jumlah ratio 2:1. Anxiety disorder terbagi menjadi beberapa jenis. Gejala yang muncul pun berbeda antara masing – masing tipenya.